Bersatu yang Menyatu

Saat waktu berjalan, era berganti, peradaban kembali berputar

Saat perilaku kami bagaikan binatang tengik yang memangsa kawan kami

Saat omongan kami busuk yang  mana keluar busa saat kami bicara

Saat janji kami hanyalah omong kosong tiada makna berarti

Kami melemparkan batu besar kepada rival kami

Kami Serakah melebihi kemampuan perut dalam menampung

Kami menjarah harta orang lain secara tak terkendali

Kami berperilaku seperti setan yang berpenampilan malaikat

Tapi kami yakin ada refleksi rukhuniyah yang menjiwa

Tapi kami yakin akan ada perubahan terhadap kondisi yang jenuh

Tapi kami yakin kesombongan dan keserakahan akan runtuh pada saatnya

Tapi kami yakin persatuan yang bercinta akan menjadi paying yang meneduhkan

Ada dalam diri kami yang bosan terhadap intervensi adu domba

Ada dalam diri kami yang benci terhadap Tidak tegaknya keadilan

Ada dalam diri kami yang mencintai pada luhurnya cinta sejati

Ada dalam diri kami keinginan untuk Bersatu yang Menyatu

Ya Allah kami yang menerbarkan permusuhan yang ada di dunia

Ya Allah kami ini yang kecil ini merasa paling benar sendiri

Ya Allah kami sesungguhnya tak punya kekuatan untuk melawan itu semua

Ya Allah biarkanlah kami bersatu dengan kebesaranmu melalui cinta dan kasih saying.

Bandung, 2 Februari 2017